Tabungan Pertamaku

Bulan ini pertama kalinya aku memulai untuk mencoba menabung. Sesuatu hal yang sebetulnya sangat biasa, mungkin terdengar basi, tapi ini adalah sesuatu yang luar biasa bagiku, gimana engga, setelah bertahun-tahun aku bekerja ngga satu rupiahpun aku punya sesuatu yang namanya Tabungan.

Yang paling spesialnya adalah aku nabung di awal bulan segera setelah aku terima gajiku bulan ini disaat uang gajiku sama sekali belum terpakai untuk apapun. Biasanya keinginanku buat nabung hanya sampai sebatas keinginan saja, ngga pernah terealisasi. Aku ngga pernah sadar kenapa ngga pernah bisa kurealisasikan. Aku baru menyadarinya saat aku baca buku karangan Safir Senduk "Siapa bilang Jadi Karyawan Ngga Bisa Kaya". Dibuku itu disebutkan, umumnya orang jarang sekali menganggap tabungan itu penting sehingga kebanyakan orang berusaha menabung dari sisa pendapatan yang diperolehnya. Padahal semua orang punya kecenderungan menjadi seorang yang konsumerisme setiap kali memiliki uang, sekecil apapun nilai uangnya. Akupun begitu.. lebih suka untuk membelanjakan semua uang yang kumiliki untuk sesuatu yang mungkin ngga begitu penting. Hasilnya berapapun pendapatan yang kupunyai ngga pernah ada yang tersisa untuk kutabung. Dulu kupikir "kalo Gajiku naik, aku pasti bisa nabung, nyatanya udah beberapa kali gajiku naik tetep aja ngga ada serupiahpun yang berhasi kutabung.

Kali ini aku hanya berusaha mengikuti anjuran dari orang yang ahli dimasalah perencanaan keuangan, aku rasa aku beruntung bulan lalu aku sengaja membelanjakan sedikit uangku untuk membeli buku itu. Soalnya, kalo aku ngga beli buku itu mungkin aku ngga akan terinspirasi untuk nabung bulan ini, meski ngga banyak yang bisa kutabung (hanya 100rb..) tapi setidaknya aku punya tabungan..